Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia

Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia - Selamat datang di blog yang membahas seputar ilmu Kimia, pada artikel yang anda baca saat ini berjudul Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia, Kami mencoba untuk membuat artikel ini secara lengkap dan jelas untuk pengetahuan dan menambah wawasan kita bersama. Semoga apa yang kami tuliskan di Artikel Informasi, Artikel Sejarah Kimia, Artikel Teori Kimia Dasar, yang kami bahas ini bisa selain untuk menambah ilmu pengetahuan kita juga menumbuhkan rasa suka terhadap bidang keilmuan ini. Baik, silahkan selamat membaca dan jangan lupa untuk membagikannya ke sosial media Anda.

Judul : Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia
link : Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia

Baca juga


Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia

Teori Kimia - Kata Kimia berasal dari serapan 2 bahasa asing yaitu bahasa Arab dari kata kimiya yang artinya perubahan benda/zat dan dari bahasa Yunani dari kata khemeia yang artinya ilmu yang mempelajari mengenai komposisi, struktur, dan sifat zat atau materi dari skala atom hingga molekul serta perubahannya dan interaksi antar/intra molekul untuk membentuk suatu materi tertentu. 

Kimia sering disebut sebagai "ilmu pusat" karena menghubungkan berbagai ilmu lain, seperti fisika, ilmu bahan, nanoteknologi, biologi, farmasi, kedokteran, bioinformatika, dan geologi. Koneksi ini timbul melalui berbagai subdisiplin yang memanfaatkan konsep-konsep dari berbagai disiplin ilmu. Sebagai contoh, kimia fisik melibatkan penerapan prinsip-prinsip fisika terhadap materi pada tingkat atom dan molekul. 

Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia
Tabel Sistem Periodik Unsur - unsur kimia

Ilmu kimia berhubungan dengan interaksi materi yang dapat melibatkan dua zat atau antara materi dan energi, terutama dalam hubungannya dengan hukum pertama termodinamika. Kimia tradisional melibatkan interaksi antara zat kimia dalam reaksi kimia, yang mengubah satu atau lebih zat menjadi satu atau lebih zat lain. Kadang reaksi ini digerakkan oleh pertimbangan entalpi, seperti ketika dua zat berentalpi tinggi seperti hidrogen dan oksigen elemental bereaksi membentuk air, zat dengan entalpi lebih rendah. Reaksi kimia dapat juga berlangsung dengan menggunakan katalis (contohnya adalah asam sulfat yang mengkatalisasi elektrolisis air) atau fenomena immaterial (seperti radiasi elektromagnet dalam reaksi fotokimia). Kimia tradisional juga menangani analisis zat kimia, baik di dalam maupun di luar suatu reaksi, seperti dalam spektroskopi. 

Materi terdiri dari atom atau komponen – komponen sub atom pembentuk atom yaitu proton, elektron dan neutron. Gabungan dari beberapa atom akan  menghasilkan bentuk materi yang lebih kompleks seperti ion, molekul, atau kristal. Struktur dunia yang kita jalani sehari-hari dan sifat materi yang berinteraksi dengan kita ditentukan oleh sifat zat-zat kimia dan interaksi antar mereka. Baja lebih keras dari besi karena atom-atomnya terikat dalam struktur kristal yang lebih kaku. Kayu terbakar atau mengalami oksidasi cepat karena ia dapat bereaksi secara spontan dengan oksigen pada suatu reaksi kimia jika berada di atas suhu tertentu.

Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia

Materi pada umumnya diklasifikasikan berdasarkan energi, fase, atau komposisi kimianya. Materi dapat digolongkan dalam 4 fase, urutan dari yang memiliki energi paling rendah adalah padat, cair, gas, dan plasma. Dari keempat jenis fase ini, fase plasma hanya dapat ditemui di luar angkasa yang berupa bintang, karena kebutuhan energinya yang teramat besar. Zat padat memiliki struktur tetap pada suhu kamar yang dapat melawan gravitasi atau gaya lemah lain yang mencoba mengubahnya. Zat cair memiliki ikatan yang terbatas, tanpa struktur, dan akan mengalir bersama gravitasi. 

Gas tidak memiliki ikatan dan bertindak sebagai partikel bebas. Sementara itu, plasma hanya terdiri dari ion-ion yang bergerak bebas; pasokan energi yang berlebih mencegah ion-ion ini bersatu menjadi partikel unsur. Perbedaan fasa antara padat, cair dan gas adalah pada volume dan bentuknya. Zat padat memiliki volume dan bentuk yang tetap, zat cair memiliki volume tetap tapi tanpa bentuk yang tetap, sedangkan gas tidak memiliki volume dan bentuk yang tetap.


Selesai sudah artikel kami tentang Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia

kami berharap artikel Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia ini, mudah-mudahan bisa menjadi sumber informasi dan pelajaran bagi kita semua. Sampai bertemu diartikel kami selanjutnya

Anda saat ini sedang membuka halaman artikel Ilmu Kimia Pengertian ilmu kimia dan materi blog kimia dengan alamat link http://ilmukimiamu.blogspot.com/2018/02/ilmu-kimia-pengertian-ilmu-kimia-dan.html
Dapatkan Sample GRATIS Produk sponsor di bawah ini, KLIK dan lihat caranya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar